Jakarta - Nokia ingin bangkit kembali di jagat ponsel cerdas di mana vendor asal Finlandia itu telah menunjuk perusahaan bernama HMD yang diberi lisensi untuk membuat dan mengedarkan ponselnya. Teka-teki kapan ponsel perdana Nokia muncul pun semakin terkuak.
Melalui slide yang diambil dari presentasi Nokia, para fans jadi tahu bahwa raksasa ponsel yang pernah berjaya di tahun 2000-an ini akan kembali eksis di pasar ponsel pada tahun 2017. Selain membidik jagat smartphone, dalam slide presentasi juga dijelaskan bahwa Nokia ingin mengekspansi bisnisnya di kancah virtual reality.
Hanya saja, apabila benar akan eksis kembali di tahun 2017, sepertinya bukan di awal tahun. Karena sebelumnya ucapan salah satu petinggi Microsoft di Vietnam mengatakan ponsel Nokia rilis di kuartal kedua tahun 2016, seperti dikutipdetikINET dari Ubergizmo, Minggu (20/11/2016).
Sebelumnya masih diperdebatkan apakah smartphone Nokia yang dipastikan berbasis sistem operasi Android, akan rilis akhir tahun 2016 atau di 2017. Kini kabar terbaru yang muncul condong ke peluncuran pada tahun depan.
Foto: Nokia
Dalam foto bocoran, tampak salah satu model ponsel Nokia Android yang belum diketahui namanya tampil dengan bodi metal. Bentang layar ponselnya diperkirakan 5,5 inch, mengusung resolusi quad HD. Prosesornya menggunakan Snapdragon 820, dan tahan air berkat sertifikasi IP68.
Sebagai persiapan, HMD yang juga bermarkas di Finlandia belum lama ini menyewa perusahaan iklan independen terbesar di Inggris, Mother. Mother dipercaya menangani promosi ponsel Nokia mendatang. Strategi iklan yang tepat diharapkan membuat Nokia kembali berbicara di jagat ponsel setelah cukup lama tenggelam.
"Nokia adalah sungguh merek ikonik yang dikenal secara global. Sebagai pemegang lisensi merek Nokia untuk ponsel dan tablet, ambisi kami adalah menemukan agensi iklan yang memahami kesempatan dan tanggung jawabnya membawa produk baru ke pasar," kata CMO HMD, Pekka Rantala.
"Kami meyakini bahwa di Mother, kami menemukan mitra yang bisa membantu kami melakukan hal itu untuk konsumen generasi baru di seluruh dunia," tambah dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar