Bahaya Obat Hormon

Jakarta - Bagi wanita, munculnya jerawat di wajah merupakan hal yang sangat mengganggu dan dapat mengurangi rasa percaya diri. Banyak cara untuk mengatasinya, salah satunya dengan menggunakan obat hormon. Lantas benarkah penggunaan obat hormon bisa menyebabkan kanker payudara?

Banyak wanita yang mengkonsultasikan masalah wajahnya seperti jerawat kepada ahli kulit. Nah dari hasil konsultasi tersebut, banyak wanita mengonsumsi obat hormon untuk mengatasi munculnya jerawat.

"Pada dasarnya wanita memiliki dua hormon yaitu estrogen dan progesteron. Nah hormon estrogen dalam tubuh wanita memang memiliki manfaat seperti menjadikan kulit lebih mulus dan membentuk badan wanita meliuk seperti gitar spanyol," ucap dr Doddy Permadi Aryawan, SpOk, dokter spesialis okupasi dari Graha Medika.

Baca juga: Nyawa Melayang Gara-gara Minum Obat Jerawat

"Memang ada beberapa dokter yang memberikan obat hormon estrogen untuk terapi perawatan wajah. Tapi untuk masalah di sini (menyebabkan kanker payudara) sebenarnya adalah jika hormon progesteronnya yang tinggi bukan estrogen," sambung pria yang akrab disapa Dok Bro ini.

Lebih jelas, dr Doddy mengatakan pemberian hormon estrogen untuk terapi wajah merupakan hal yang tidak menyebabkan kanker payudara. Karena menurutnya hormon yang bertanggun jawab pada perubahan sel normal menjadi sel ganas atau kanker adalah hormon progesteron.

"Jadi kalau terapi estrogen saya rasa nggak ada masalah selama dalam kadar tertentu dan wajar ya," imbuh dr Doddy dalam acara Talkshow Garda Medika 'Octobreast Deteksi Dini untuk Proteksi Terbaik' di Gedung Aldevco Building lantai 5, Jl Warung Jati, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Sementara, dr Drajat R. Suardi Sp. B(K) ONK - FICS, dokter spesialis bedah onkologi, dalam perbincangan dengan detikHealth beberapa waktu lalu mengatakan hormon estrogen memang memiliki banyak manfaat bagi perempuan. Namun hormon tersebut juga sensitif terhadap munculnya beberapa jenis tumor kanker payudara karena hormon estrogen bisa membuat kanker payudara menyebar.

"Memang ada kanker yang pertumbuhannya dipicu oleh adanya hormon estrogen. Jadi pada tipe yang hormonal dependent, kanker payudaranya tergantung pada hormonal estrogen," ujar dr Drajat.

Baca juga: Dokter: Tak Bisa Asal, Obati Jerawat Harus Sesuai Penyebabnya